Model Pembelajaran Dengan Pendekatan Sudut Di Paud
Model Pembelajaran dengan Pendekatan Sudut di PAUD - Pada postingan sebelumnya telah diuraikan mengenai Model Pembelajaran dengan Pendekatan Kelompok di PAUD berikut bagaimana pengelolaan kelas dan langkah-langkah model tersebut disertai dengan penilaiannya. Maka pada kesempatan kali ini, akan share mengenai model pembelajaran dengan pendekatan sudut di PAUD. Sebagaimana pada postingan sebelumnya, bahwa ada 4 (empat) model pembelajaran inovatif di PAUD. Setelah sebelumnya telah diuraikan satu di antara empat model pembelajaran yakni model pembelajaran dengan pendekatan kelompok, selanjutnya model pembelajaran yang kedua yaitu model pembelajaran dengan pendekatan sudut yang akan membumikan share pada postingan hari ini. Berikut uraiannya.
Kegiatan pembelajaran dengan model pembelajaran menurut sudut-sudut kegiatan, memakai langkah-langkah pembelajaran yang menyerupai dengan model pembelajaran area, alasannya memperhatikan minat anak. Jumlah sudut yang disediakan 5 sudut dalam penggunaannya diadaptasi dengan kegiatan yang direncanakan dengan kisaran 2 samapi 5 sudut. Dalam kondisi tertentu dimungkinkan 1 sudut lebih dari 1 kegiatan. Alat-alat yang disediakan pada sudut-sudut kegiatan selayaknya lebih bervariasi dan sering diganti, diadaptasi dengan tema atau sub tema yang dibahas.
Aspek-Aspek Pendekatan Sudut di PAUD
Sudut-sudut kegiatan yang dimaksud yaitu :
- Sudut Ketuhanan
Alat-alat yang ditempatkan yaitu maket daerah ibadah, peralatan ibadah, gambar-gambar, dan alat lainnya yang sesuai dengan keagamaan.
- Sudut Keluarga
Alat-alat pada sudut keluarga terdiri dari dingklik tamu, meja makan, peralatan dapur, peralatan ruang kamar tidur, boneka banyak sekali jenis, dan peralatan lain di ruang tamu.
- Sudut Alam Sekitar dan Pengetahuan
Alat-alat pada sudut alam sekitar dan pengetahuan terdiri dari akuarium, meja/rak untuk benda-benda obyek pengetahuan, kulit kerang, biji-bijian, batu-batuan, beling pembesar, timbangan, magnet dan alat-alat untuk menyediliki alam sekitar, gambar-gambar perihal alam sekitarnya dan tanda-tanda alam.
- Sudut Pembangunan
Alat-alat yang ditempatkan pada sudut ini yaitu alat-alat untuk permainan konstruksi, menyerupai balok, keping geometri, alat pertukangan, dan minatur/model banyak sekali jenis kendaraan, plastisin, pledog, tanah liat.
- Sudut Kebudayaan
Alat-alat yang ditempatkan pada sudut kebudayaan yaitu peralatan musik/perkusi, rak-rak buku, buku perpustakaan, alat untuk pengenalan bentuk, warna, konsep bilangan, simbol-simbol, alat untuk kreativitas, rumah adat, pakaian adat, tokoh-tokoh pewayangan.
Keberadaan sudut-sudut kegiatan tersebut sanggup ditempatkan di dalam kelas maupun di ruang sendiri sesuai keadaan dan kondisi PAUD masing-masing. Pada waktu kegiatan di sudut berlangsung, pendidik tidak hanya berada di salah satu sudut saja, tetapi juga menunjukkan bimbingan kepada penerima didik yang membutuhkan atau mengalami kesulitan.
Pengelolaan Kelas pada Model Sudut
Beberapa hal yang perlu diperhatikan dalam pengelolaan kelas pada model pembelajaran menurut sudut-sudut kegiatan yaitu :
- Pengaturan alat bermain dan perabot di ruangan, termasuk meja, dingklik dan luasnya ruangan, diadaptasi dengan kegiatan yang akan dilaksanakan, khususnya pada sudut-sudut kegiatan.
- Sumber mencar ilmu dan hasil kegiatan anak sanggup dipajang di papan atau didinding ruangan. Hasil karya anak, sanggup juga disimpan di laci masing-masing anak sebagai portofolio.
- Setelah dipakai untuk pembelajaran, alat bermain dirapikan dan disimpan sedemikian rupa sehingga sanggup melatih anak untuk pembiasaan yang ingin dicapai menyerupai kemandirian, tanggung jawab, menciptakan keputusan, kebiasaan mengatur kembali peralatan dan sebagainya.
Langkah-langkah Kegiatan Pembelajaran Pendekatan Sudut
- Kegiatan Awal (+ 30 menit)
Kegiatan yang dilaksanakan yaitu bernyanyi, berdoa, mengucap salam, membicarakan tema/sub tema, diskusi kegiatan yang akan dilaksanakan, malakukan kegaitan fisik/ motorik.
- Kegiatan Inti (+ 60 menit) secara individual di sudut-sudut kegiatan
Sebelum melaksanakan kegiatan inti, pendidik bersama anak membicarakan tugas-tugas yang diprogramkan di sudut-sudut kegiatan. Setelah itu pendidik menjelaskan kegiatan-kegiatan yang akan dilaksanakan di setiap sudut kegiatan yang diprogramkan. Sudut yang dibuka setiap hari diadaptasi dengan indikator yang dikembangkan dan sarana/alat pembelajaran yang ada. Kemudian anak dibebaskan untuk menentukan sudut kegiatan yang disukai sesuai dengan minatnya. Anak sanggup berpindah sudut kegiatan sesuai dengan minatnya tanpa ditentukan oleh pendidik, pendidik memberi motivasi.
- Istirahat/Makan (+ 30 menit)
Kegiatan makan bersama menanamkan pembiasaan yang baik, contohnya mencuci tangan, berdoa sebelum dan setelah makan, membuatkan bekal dengan teman, membereskan dan merapikan alat-alat makan dan sebagainya. Setelah kegiatan makan selesai, waktu yang tersedia sanggup dipakai untuk bermain di dalam atau di luar kelas.
- Kegiatan Akhir (+ 30 menit)
Kegiatan selesai dilaksanakan secara klasikal, contohnya dengan bercerita, bernyanyi, tolong-menolong menunjukkan kelas, diskusi kegiatan sehari yang telah dilakukan, informasi kegiatan esok hari, berdoa, dan mengucapkan salam.
Penilaian pada Pembelajaran dengan Pendekatan Sudut
Penilaian yang dilakukan pada pembelajaran ini sama dengan evaluasi pada model pembelajaran Kelompok dengan Kegiatan Pengaman, yaitu selama kegiatan pembelajaran berlangsung, pendidik mencatat segala hal yang terjadi baik terhadap perkembangan penerima didik maupun kegiatan kegiatannya sebagai dasar bagi keperluan penilaian.
Demikianlah uraian singkat mengenai model pembelajaran dengan pendekatan sudut pada Pendidikan Anak Usia Dini (PAUD). Semoga sanggup bermanfaat.